Kamis, 25 Juni 2015

Sinopsis Itazura Na Kiss Live Action 1996 Episode 1

Ohayo!!
Balik lagi masih seputar Itakiss 1996..kali ini aku mau sedikit memberi gambaran/sinopsis dari dorama Jepang satu ini..
oya, ini aku lagi mood banget buatnya, ga tau tuh mood nya bisa bertahan atau ngga sampe ini sinopsis beres.. hehe maafkan kalau tidak beres..

yuu langsung aja di baca.
Happy Reading~~~

Cerita bermulai dengan prolog dari Aihara Kotoko (diperankan oleh Sato Aiko) yang menceritakan seseorang yang disukainya sejak masuk SMA bernama Irie Naoki (diperankan Takashi Kashiwabara). Irie Naoki merupakan pria yang berwajah sangat tampan dan dingin, memiliki otak genius dengan dikaruniai IQ 200, tinggi, gagah, ya tentunya ia dikagumi banyak wanita salah satunya tidak lain adalah Aihara Kotoko. Kotoko sendiri merupakan wanita dengan kepribadian bertolak belakang dengan Naoki. Ia tidak begitu cantik namun manis, berhati baik, memiliki kekurangan dalam pemikirannya, bodoh, ceroboh, tidak bisa melakukan banyak hal, namun dibalik itu semua ia memiliki tekad yang kuat, tidak pantang menyerah, ceria, dan banyak disukai teman-temannya. Kotoko bertekad di tahun ketiga nya di SMA dan di ulang tahun ke 18 nya ini Orang yang ia cintai (read:Irie Naoki) bisa mengetahui perasaannya.
Adegan pertama yaitu ketika hari pertama mereka sekolah sebagai anak kelas 1 SMA, Kotoko berlarian bersama kedua temannya Komori Jinko (diperankan oleh Uehara Sakura) dan Hayashi Satomi (Miyauchi Tomomi) dan tidak sengaja bertabrakan dengan Naoki. Bibir mereka berdua bertemu hingga terjadilah ciuman tak sengaja.
Adegan berlanjut dengan Kotoko yang memberikan surat cintanya kepada Naoki di depan banyak orang. Tapi Naoki tidak menanggapinya dan hanya mengatakan “Aku tidak membaca surat dari orang bodoh.” Sepulang sekolah, semangat Kotoko lenyap akibat penolakan Naoki. Naas nasib Kotoko, sesampainya dirumah mendapati rumahnya ludes oleh sijago merah. Ia dan ayahnya, Aihara Shigeo (diperankan Naitou Takashi) memutuskan sementara untuk tinggal direstoran ayahnya. ketika keduanya sedang mengobrol, datang seorang wanita dengan raut wajah khawatir, ia adalah Irie Machiko (diperankan Asada Miyoko). Machiko ternyata teman lama ayahnya Kotoko. Mereka diajak Machiko untuk tinggal di rumahnya.
Keesokan harinya, Nakamura Kinnosuke (diperankan Aoki Shinsuke) yang merupakan orang yang menyukai Kotoko sejak 3 tahun lalu meminta bantuan dana kepada teman-teman satu sekolahnya untuk Kotoko. Kotoko datang dengan wajah tak senang, namun ia tak bisa melarang Kin-chan. Hingga datanglah Naoki, dan Kin-chan melihatnya. Ia geram dan menyalahkan semua hal yang terjadi terhadap Kotoko kepada Naoki. Naoki acuh tak acuh menanggapi Kin-chan yang notabene “orang bodoh” menurutnya.

Siangnya, Kotoko dan ayahnya memutuskan untuk menerima ajakan Machiko dan mereka akhirnya pergi kerumah Machiko. Keduanya terpesona dengan rumah besar milik Machiko. Diluar dugaan Kotoko, ternyata rumah tersebut adalah rumah milik kedua orang tua Naoki, dengan kata lain Machiko adalah ibunda Irie Naoki. Kotoko tidak enak hati menumpang di rumah Naoki, ia berkata akan secepatnya pindah dari sana. Namun Naoki mengijinkan Kotoko untuk tinggal dirumahnya.

Naoki dan adiknya, Yuki hanya bisa pasrah menerima kedatangan Kotoko dan ayahnya. Pastinya ia tidak sepenuhnya setuju dengan keputusan kedua orang tuanya untuk memberi tumpangan terhadap Kotoko dan ayahnya. Yuki pun merasa kesal karena kamarnya diberikan kepada Kotoko oleh ibunya.

Keesokan harinya, mereka pergi bersama ke sekolah karena Kotoko belum mengetahui rute menuju sekolahnya. Jauh dari kata romantis, keduanya jalan berjauhan atas permintaan Naoki. Dan Naoki mengancam Kotoko untuk tidak berbicara kepadanya dan jangan menceritakan apapun kepada teman sekolahnya bahwa mereka tinggal satu atap.

Di perjalanan, Kotoko digoda oleh para preman dan ia berteriak meminta bantuan Naoki. Namun, Naoki tidak meresponnya dan hanya meninggalkannya. Akhirnya datanglah Kin-Chan membantu Kotoko. Sial bagi Kin-chan, ia ditinggalkan Kotoko tanpa mendapat sepatah kata ucapan pun. Ia pun dihantam oleh beberapa orang preman hingga babak belur.
Kesal dengan sikap Naoki, sesampainya di sekolah ia menemui Naoki. Ia memprotes bahwa seseorang harus saling membantu bahkan jika tidak ada hubungan apapun diantara mereka. Namun Naoki hanya kembali acuh tak acuh. Kotoko semakin kesal dan secara tak sadar ia melontarkan kalimat tantangan bahwa ia akan masuk dalam jajaran 100 siswa berprestasi di sekolahnya. Banyak siswa yang mendengar hal ini, dan Naoki hanya tersenyum mengejek dan menyahut bahwa ia akan senang jika Kotoko bisa melakukannya. Kotoko pun di sadarkan oleh kedua temannya.
Malamnya, Kotoko ekstra keras belajar. Namun ia sama sekali tidak mengerti dengan apa yang tertulis dalam buku-buku pelajarannya. Ibu Naoki datang memberikan snack untuk Kotoko dan menyuruhnya istirahat sejenak. Ibu Naoki bercerita bahwa ia sangat senang bisa melakukan hal ini karena ia tak pernah melakukannya, terlebih ia juga sangat senang dengan kehadiran Kotoko karena sudah sejak lama ia menginginkan seorang putri. Ibunya Naoki pun membagi sedikit rahasianya bahwa dahulu ia memakaikan pakaian-pakaian wanita kepada Naoki karena ia sudah terlanjur membeli berbagai pakaian wanita. Tak lupa ia memperlihatkan foto-fotonya. Kotoko tercengang dan dengan secepat kilat ia memiliki sebuah ide.
Paginya Kotoko bangun terlambat akibat ia belajar semalaman suntuk.

Di sekolah, Naoki menemui Kotoko dikelasnya yang tentunya membuat kelas 3F ini ribut. Naoki menyuruh Kotoko menemuinya diluar dengan membawa tasnya. Ternyata bekal kedua nya tertukar. Memanfaatkan situasi ini, Kotoko meledek Naoki dengan membicarakan dan memberikan foto masa kecil Naoki. Naoki kesal dengan sikap Kotoko. Akhirnya ia menyetujui permintaan Kotoko untuk menjadi guru privatnya demi fotonya dikembalikan.

Malamnya, mereka memulai belajar. Tidak mudah bagi Naoki untuk mengajarkan berbagai materi pelajaran terhadap Kotoko. Namun ia dengan sabar melatihnya. Hari pertama belajar bersama pun tidak berjalan lancar. Selain Kotoko yang ternyata sangat tidak bisa menyelesaikan soal mudah sekalipun hingga gangguan dari orang tua keduanya yang berada diluar kamar Kotoko.

Malam selanjutnya mereka belajar bersama kembali. Dihari ini Kotoko mulai mengalami kemajuan. Hal ini terus berlanjut hingga sepekan. Kotoko pun berusaha dengan sangat keras. Selain itu teman-teman sekelasnya merasa aneh dengan sikap Kotoko.

Hari ujian yang ditunggu-tunggu pun datang. Sebelum mengikuti ujian, kotoko menemui Naoki untuk mengucapkan terima kasihnya. Tak disangka Naoki menyahut dengan kalimat semangatnya “Lakukan yang terbaik”. Hal ini semakin membuat Kotoko semangat.

Hari selanjutnya, nilai ujian telah keluar. Naoki yang tidak biasanya melihat papan pengumuman membuat bingung temannya terlebih Naoki berjalan ke arah peringkat terakhir. Sebaliknya, Kotoko berjalan kearah peringkat atas untuk memastikan peringkat Naoki masih berada di peringkat pertama. Ia bahagia melihat Naoki mendapat nilai sempurna. Namun, Naoki terlihat sedikit kecewa dan kesal karena tidak melihat Kotoko dideretan akhir. Setelahnya Kotoko mendapat pemberitahuan dari wali kelasnya bahwa sebenarnya ia masuk peringkat 100 besar.
Naoki mencari-cari keberadaan Kotoko, dan setelah menemukannya ia memintanya untuk mengembalikan foto masa kecilnya. Naoki pun menyampaikan bahwa sekarang Kotoko sudah tidak terlalu bodoh. Hal ini disampaikannya ketika ia juga mengetahui bahwa sebenarnya Kotoko masuk 100 besar.

Selang beberapa hari, beredar foto Kotoko memeluk Naoki. Foto ini sebenarnya merupakan foto pemberian ibu Naoki dihari ujian. Banyak orang mencerca Kotoko. Disisi lain teman wanita Naoki menanyakan apa yang terjadi terhadap keduanya. Namun Naoki memilih untuk tidak menanggapinya. Hal ini membuat teman wanitanya tersebut geram terlebih ketika ia menganggap bahwa hubungan diantara keduanya yang lebih dari sekedar teman.


Comment from my mind:
Akhirnya kelar juga episode 1 nya.
Oke mau sedikit ngebahas, buat adegan kiss nya, menurut ku itu agak sedikit berlebihan :p terus adegan rumah Kotoko kebakaran, itu kalo di versi lain itu karena gempa bumi yang berskala kecil rumah kotoko akhirnya roboh.
Terus adegan yang Kotoko kesiangan gara-gara belajar kemaleman itu kalo kata aku sweet loh.. :D nyadar ga kesannya Naoki itu nunggu kotoko dulu, trus pas Kotoko udah bangun dia berangkat sekolah gitu.. :p dan satu hal yang aneh. Itu kejadiannya kotoko ke meja makan trus Naoki berangkat itu cepet loh, ko bisa naoki ngeliat ada yg kotor diwajah kotoko. Hihi perhatian juga naoki ini.. :p
Trus yang aku aneh itu kenapa dengan mudahnya Naoki mengiyakan syarat Kotoko saat kasus foto masa kecilnya? Padahal bisa aja kan dia rebut-rebutan gitu fotonya trus seudah dapet fotonya kembali ya udah masalah kelar. Nah sedangkan Naoki mengiyakan seakan ia pengen mengenal Kotoko lebih dekat..hihi :D
Adegan yang Kotoko digangguin preman, sebenernya dari wajah nya Naoki itu kaya yang ngegoda gitu. (?)
Dan, raut wajah kecewa nya Naoki pas tau Kotoko ga masuk 100 besar itu so sweet banget :D nyampe dia ga ngerespon omongan temennya saking konsen nyari nama Kotoko.
Oya aku kesel banget sama temen cewenya si Naoki. Dia ngerasa udah jadi pacarnya Naoki padahal si Naoki mah biasa aja. >.<
Okeyy udah dulu di postingan kali ini..tunggu kelanjutannya..
C U Byeee...

~~~
 
PLEASE TAKE WITH FULL CREDIT !!
CANTUMKAN ALAMAT BLOG INI,,
http://zelinworld.blogspot.com/
DON'T BE SILENT READER!!
THANKS..
SEE U!!

5 komentar:

  1. Huwaaa.... aku suka banget review kamu
    itakiss 96. Aku fans banget ama Takashi Kashiwabara. Sampai detik ne!!
    .
    Kamu tahu? Entah berapa puluh kali saya tonton ulang dorama ne. Tapi rasanya masih tetep sama. Hati saya gimanaaaaa gitu liat Irie-kun. Tatapan matanya sesuatu banget, hehehe.... bikin klepek-klepek.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yeee terima kasih....
      Aku juga samaaaa... Berkali2 nonton ulang, gara2 pengen liat takashi... Hihihi

      Hapus
  2. Oh iya adegan paling memorable di episode 1 ne buat saya....
    .
    Pas mereka bertabrakan itu. Omegot. Cewe manapun pasti ngerasain hal yang sama kayak kotoko.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalo aku sih suka pas adegan dia nyari ranking nya kotoko... Ntappp tatapannya... Hihi

      Hapus
  3. Aku suka review kamuuu. Aku masih gamon sama drama ini wkwkwkwk. Tapi disisi lain aku masih punya beberapa pertanyaan di drama ini si :(

    BalasHapus